- Mulailah dari sekarang. Banyak anak yang mempunyai kebiasaan menonton televisi sejak usia 2 tahun. Kebiasaan ini sangat berbahaya, namun bisa diubah dengan membuat kebiasaan lain yang lebih menarik. Lakukanlah sewaktu-waktu setiap beberapa hari.
- Letakkan televisi diruang yang jarang digunakan. Dengan televisi yang diletakkan jauh dari ruang keluarga, ruang tamu, ataupun ruangan yang paling sering digunakan, akan membuat anak-anak lebih sedikit menonton televisi dan lebih banyak melakukan hal yang lain bersama keluarga.
- Buatlah rencana satu malam tanpa televisi, sehingga keluarga bisa berkumpul bersama dan saling bercerita tentang kehidupan masing-masing.
- Jangan jadikan televisi sebagai babysitter, anak yang ditinggal sendiri di depan televisi akan memberikan efek yang tidak baik, karena televisi tidak akan bisa membalas teriakan anak-anak atau bisa saja anak-anak menonton acara dewasa.
- Buatlah rencana untuk menentukan apa yang akan keluarga tonton setiap malam, jadi orang tua juga bisa menyeleksi tontonan anak-anaknya.
- Carilah acara yang memang dibuat untuk anak-anak yang sesuai dengan umur, minat dan waktunya.
- Tontonlah bersama-sama sehingga orang tua juga bisa mengevaluasi tontonan anak-anak.
- Bantu anak-anak untuk menentukan mana yang nyata dan mana yang hanya rekayasa semata dan hindarkan segala adegan kekerasan.
- Temukan hiburan lain selain televisi. Menonton televisi memang bisa membuat rileks, tapi bermain scrabble, monopoli, puzzle, atau membaca buku cerita bersama-sama juga bisa menyenangkan. Sehingga anak-anak bisa mempunyai alternatif hiburan selain televisi.
Tidak perlu mencoba semuanya sekaligus, mulailah satu per satu dan orang tua bisa melakukannya setiap minggu. Selamat mencoba.
0 comments:
Posting Komentar